Bandar Lampung, Kurang lebih sebanyak lima ratus pengungsi akibat tingginya pasang laut diwilayah pesisir pantai lampung Selatan memadati Masjid Al-Furqon bandar lampung yang beralamat di Jl.Pangeran di Ponogoro – Teluk Betung, Jum’at malam ( 27 /12 )
Sutrimo Komandan menwa Umitra mengatakan , Kami menwa umitra mengambil sikap cepat tanggap dengan membantu pengungsi pulau sabesi yang ada di masjid al-alfurqon ini kami lakukakan sebagai wujud bentuk kepedulian menwa umitra indonesia. bentuk bantuan yaitu membantu para keluarga korban mencari sanak saudara yang menjadi korban tsunami banten lampung menwa umitra mengambil peran pengaplikasikan Tri Dharma perguruan tinggi dan panca Dharma perguruan Menwa karna kami adalah mahasiswa yang memegang teguh disiplin lahir dan batin percaya pada diri sendiri dan mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi atau golongan karna menwa di didik untuk dan di tempa mampu,tanggap peserta trengginas di segala bidang.
“Sejak awal menwa umitra indonesia sudah bergerak dan tergabung dalam Posko kesehatan beserta anggota TNI tetapi tim ini fokus membantu masyarakat pulau sabesi yang mengungsi di masjid al-furqon Bandar lampung guna mendapatkan makanan dengan mudah ini akan berlangsung hingga tsunami banten lampung kembali pulih dan kami ikut merasakan penderitaan saudara-saudara kita yang tertimpa musibah tsunami meskipun tidak seberapa kami bisa memberikan bantuan terhadap pengungsi pulau sabesi yang berada di masjid al-alfurqon bandar lampung mudah – mudahan bisa meringkan warga pulau sabesi semoga para anggota menwa berada dalam lindungan Allah,Insyallah,aktivitas kemanusian ini bernilai pahala bagi kita,bangsa dan negara ”Ungkap Suheri Pembina Menwa
Irawan salah satu warga pulau sabesi mengungkapkan dirinya bersama istri dan anaknya sangat terbantu atas kedatangan adik-adik mahasiswa umitra yang tergambung dalam organisasi menwa yang telah membantu masyarakat pulau sabesi untuk dapat tinggal di masjid al-furqon bandar lampung dan kamipun belum berani pulang karena masih takut air pasang susulan, apalagi terjadinya waktu sedang tidur,jadi sementara ini saya dan keluarga tinggal di masjid al-furqon dulu.