Lampung Selatan. Bencana tsunami yang merenggut ratusan korban jiwa di daerah Banten dan Lampung menjadi duka bangsa Indonesia. Sejumlah organisasi dan relawan bergerak cepat untuk membantu para korban. Selain mengevakuasi korban jiwa, mereka juga membantu warga untuk mengungsi ditempat yang lebih aman. Program studi Keperawatan dan Profesi Ners Fakultas Kesehatan Universitas MITRA Indonesia turut ambil bagian membantu evakuasi korban dan pengungsi, Kamis (27/12)
Ketua Prodi Keperawatan sekaligus ketua rombongan, ns. Tubagus Erwin,M.Kep mengungkapkan bahwa bantuan yang diberikan ini merupakan tahap awal.
“Kami mengkoordinir sumbangan dari yayasan, mahasiwa dan donatur,” Katanya.
Saat tiba dilokasi, tim ini langsung mendata kebutuhan para pengungsi dan terjun langsung memberikan kepada para pengungsi yang terdampak bencana tsunami di kawasan Desa Way Muli, Lampung Selatan sehingga bantuan berikutnya dapat lebih dirasakan manfaatnya,
UMITRA Indonesia juga terus melakukan koordinasi dalam penanganan bencana Tsunami banten lampung , di ntaranya dengan BNPB, BPBD, Puskesmas Lampung Selatan dan pemangku wilayah Kita terus koordinasi dalam melakukan assesment Hal ini disampaikan Rektor UMITRA Indonesia, Dr. Ir.Hj Armalia Reny Madrie AS., MM.
“Saat ini kami terus bergerak membantu korban tsunami di Lampung Selatan, seluruh sivitas akademika UMITRA Indonesia menunjukan kepedulian dengan aktif menggalang dana melaui jaringan mahasiswa dan alumni,” kata Bunda, sapaan akrabnya.
Masyarakat korban tsunami di daerah Way Muli sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan UMITRA Indonesia.
Mustofa, salah satu warga yang tinggal tidak jauh dari bibir pantai menyambut baik bantuan tersebut.
“Kami merasa punya saudara baru dengan datangnya Bapak dan Ibu dari UMITRA, bantuan yang diberikan ini akan kami ingat sampai kami mati,” katanya disela-sela menyerahan bantuan.(Heri/rls)